Effective Crisis Communication Strategy & Practises to Maintain Corporate Reputation

Deskripsi Singkat Training Effective Crisis Communication Strategy & Practises to Maintain Corporate Reputation:

Di era informasi yang hiper-konektif, krisis dapat menyebar dengan kecepatan kilat dan mengancam reputasi serta keberlangsungan bisnis dalam hitungan jam. Kemampuan untuk mengelola komunikasi krisis secara efektif dan menghadapi sorotan media dengan percaya diri adalah keterampilan esensial bagi setiap organisasi. Training “Effective Crisis Communication Strategy & Practises to Maintain Corporate Reputation” ini dirancang untuk membekali Anda dengan kerangka kerja komprehensif, strategi respons cepat, dan keterampilan praktis dalam berinteraksi dengan media. Anda akan belajar bagaimana mengidentifikasi potensi krisis, menyusun rencana komunikasi krisis yang tangguh, merumuskan pesan kunci yang tepat, dan yang terpenting, melalui sesi simulasi wawancara media intensif (jika relevan), Anda akan menguasai teknik menyampaikan pesan di bawah tekanan. Jadilah juru bicara yang kredibel dan mampu melindungi nilai serta reputasi merek Anda di tengah badai!

Benefit Mengikuti Training Ini:

• Siap Hadapi Krisis: Mampu mengidentifikasi potensi krisis dan menyusun rencana komunikasi yang proaktif.

• Respons Cepat & Tepat: Menguasai strategi dan prosedur untuk merespons krisis dengan cepat dan efektif.

• Pesan Kuat: Merumuskan pesan kunci yang jelas, konsisten, dan persuasif di tengah situasi sulit.

• Wawancara Media Unggul: Meningkatkan keterampilan menghadapi wawancara media (TV, Radio, Online) dengan percaya diri dan kontrol.

• Atasi Tekanan Media: Mengelola tekanan dari pertanyaan sulit, provokatif, dan repetitif dari media.

• Reputasi Terjaga: Meminimalkan kerusakan reputasi dan membangun kembali kepercayaan stakeholder pasca-krisis.

• Kolaborasi Lintas Fungsi: Meningkatkan sinergi tim internal dalam penanganan dan komunikasi krisis.

• Manajemen Risiko Komunikasi: Mengidentifikasi dan memitigasi risiko terkait penyebaran informasi di tengah krisis.

• Kredibilitas Juru Bicara: Membangun citra diri sebagai juru bicara yang kredibel, tenang, dan kompeten.

Target Peserta:

• Manajer Senior, Kepala Departemen, Direktur, General Managers.

• Manajer Komunikasi Korporat, Manajer Public Relations (PR).

• Manajer Pemasaran, Brand Managers.

• Manajer Hubungan Masyarakat, Government Relations.

• Manajer HSSE (Health, Safety, Security, Environment).

• Tim Respons Krisis (Crisis Response Team) perusahaan.

• Juru Bicara Perusahaan (Corporate Spokesperson).

• Siapa saja yang berpotensi menjadi juru bicara atau terlibat dalam penanganan komunikasi krisis di organisasi.

Tujuan Training:

Setelah mengikuti training ini, peserta diharapkan mampu:

• Memahami definisi krisis, jenis-jenisnya, dan dampak potensialnya terhadap organisasi.

• Merumuskan rencana komunikasi krisis yang komprehensif, proaktif, dan terstruktur.

• Membentuk dan mengaktifkan Tim Komunikasi Krisis yang efektif.

• Mengidentifikasi stakeholder kunci dan merumuskan pesan utama yang relevan untuk setiap kelompok.

• Menguasai teknik persiapan sebelum wawancara media, termasuk riset dan penentuan pesan kunci.

• Menerapkan keterampilan wawancara media yang efektif (olah vokal, bahasa tubuh, kontak mata, bridging, hooking).

• Menangani pertanyaan sulit, provokatif, dan repetitif dari media dengan tenang dan profesional.

• Melakukan pemantauan media (media monitoring) selama krisis dan mengevaluasi efektivitas komunikasi.

• Menyusun rencana aksi pribadi untuk menghadapi dan mengelola komunikasi krisis di organisasi mereka.

Silabus Training (Rincian Modul):

Modul 1: Fondasi Komunikasi Krisis: Definisi, Dampak & Kesiapsiagaan

• Sesi 1.1: Memahami Krisis: Definisi, Jenis, & Siklus Krisis

  • Apa itu Krisis? Perbedaan Insiden, Masalah, dan Krisis.

  • Jenis-jenis Krisis (Operasional, Produk, Keuangan, Reputasi, SDM, Siber).

  • Siklus Krisis: Pra-Krisis, Krisis Akut, Krisis Kronis, Pasca-Krisis.

  • Studi Kasus: Analisis Krisis Perusahaan Nyata.

• Sesi 1.2: Pentingnya Komunikasi Krisis Proaktif & Strategis

  • Dampak Krisis Terhadap Reputasi, Kepercayaan Stakeholder, dan Keuangan.

  • Mengapa Komunikasi Cepat, Akurat, dan Transparan adalah Kunci.

  • Manfaat memiliki Rencana Komunikasi Krisis yang Matang.

• Sesi 1.3: Membangun Tim Komunikasi Krisis (Crisis Communication Team – CCT)

  • Peran dan Tanggung Jawab Anggota CCT (Juru Bicara, Media Relations, Legal, Operasional, HR).

  • Mekanisme Aktivasi CCT dan Rantai Komando.

  • Kualifikasi Juru Bicara Perusahaan.

Modul 2: Perencanaan Komunikasi Krisis: Blueprint Respons Anda

• Sesi 2.1: Audit Risiko & Identifikasi Potensi Krisis

  • Melakukan Pre-Mortem: Membayangkan Skenario Krisis Terburuk.

  • Identifikasi Area Rentan di Organisasi Anda.

  • Pentingnya Database Stakeholder Kunci (Internal & Eksternal).

• Sesi 2.2: Merumuskan Rencana Komunikasi Krisis (Crisis Communication Plan – CCP)

  • Komponen CCP: Tim CCT, Protokol Respons, Pesan Kunci, Saluran Komunikasi.

  • Penyusunan Template Pernyataan Awal (Holding Statement) untuk Berbagai Skenario.

  • Workshop Praktik: Penyusunan Elemen Dasar CCP untuk Skenario Krisis.

• Sesi 2.3: Mengidentifikasi Stakeholder & Pesan Kunci

  • Prioritasi Audiens (Karyawan, Pelanggan, Regulator, Investor, Media, Komunitas).

  • Merumuskan Pesan Kunci yang Jelas, Konsisten, dan Empatis untuk Setiap Audiens.

  • Prinsip “Tell It All, Tell It Fast, Tell It First” (Jika Memungkinkan).

Modul 3: Eksekusi Komunikasi Krisis: Respons Cepat & Terukur

• Sesi 3.1: Protokol Respons Awal Saat Krisis Menerpa

  • Langkah-langkah Pertama: Verifikasi, Notifikasi, Aktivasi CCT.

  • Mengeluarkan Pernyataan Awal (Holding Statement).

  • Pentingnya Kecepatan dan Akurasi Informasi.

• Sesi 3.2: Memilih Saluran Komunikasi Krisis yang Efektif

  • Saluran Internal (Email, Intranet, Rapat Langsung).

  • Saluran Eksternal (Press Release, Media Sosial, Website, Customer Service).

  • Mengintegrasikan Pesan Lintas Saluran.

• Sesi 3.3: Media Monitoring & Manajemen Sentimen

  • Pentingnya Memantau Berita, Media Sosial, dan Percakapan Online.

  • Mengidentifikasi Isu, Tren, dan Sentimen Negatif.

  • Tools Media Monitoring (Dasar).

Modul 4: Media Interview: Persiapan Kritis & Teknik Kunci

• Sesi 4.1: Peran Juru Bicara Perusahaan & Persiapan Sebelum Wawancara

  • Kualifikasi Juru Bicara: Kredibilitas, Pengetahuan, Tenang di Bawah Tekanan.

  • Riset Media & Jurnalis.

  • Latihan Menyusun Poin-poin Pesan Kunci (3-5 Poin).

  • Antisipasi Pertanyaan Sulit (Q&A Mapping).

• Sesi 4.2: Teknik Dasar Wawancara Media (Olah Vokal & Bahasa Tubuh)

  • Kontak Mata yang Percaya Diri, Postur Tubuh yang Terbuka.

  • Nada Suara, Volume, dan Kecepatan Bicara yang Sesuai.

  • Pentingnya Penampilan Fisik.

• Sesi 4.3: Teknik Komunikasi Kritis dalam Wawancara Media

  • “Bridging”: Menjawab Pertanyaan dan Kembali ke Pesan Kunci.

  • “Hooking”: Menarik Perhatian Jurnalis ke Poin Penting Anda.

  • “Flagging”: Memberi Sinyal Pentingnya Sebuah Informasi.

  • Menghindari Jargon dan Bahasa Teknis yang Sulit Dipahami.

Modul 5: Media Interview Simulation: Praktek & Umpan Balik Intensif

• Sesi 5.1: Simulasi Wawancara Media – Skenario 1 (One-on-One Interview)

  • Peserta Melakukan Wawancara Simulasi dengan Instruktur sebagai Jurnalis.

  • Skenario Krisis Umum (misalnya, Recall Produk, Insiden Operasional Kecil).

  • (Dilanjutkan di Sesi 5.2).

• Sesi 5.2: Umpan Balik Konstruktif & Analisis Video Simulasi 1

  • Analisis Detail Performa Peserta (Konten, Delivery, Bahasa Tubuh, Penanganan Pertanyaan).

  • Identifikasi Kekuatan dan Area Peningkatan.

  • Umpan Balik dari Instruktur dan Rekan Peserta.

• Sesi 5.3: Simulasi Wawancara Media – Skenario 2 (More Challenging Scenario)

  • Skenario Krisis yang Lebih Kompleks atau Sensitif (misalnya, Tuduhan Pelanggaran Etika, Perubahan Regulasi Mendadak).

  • Pertanyaan yang Lebih Provokatif dan Tekanan yang Lebih Tinggi.

  • (Dilanjutkan di Sesi 5.4).

• Sesi 5.4: Umpan Balik Konstruktif & Analisis Video Simulasi 2

  • Analisis Mendalam Performa Peserta dalam Menangani Tekanan, Pertanyaan Kompleks, dan Berbagai Aspek Komunikasi.

  • Strategi Perbaikan Spesifik untuk Menjadi Juru Bicara yang Unggul di Tengah Krisis.

  • Praktek Ulang Area Kritis.

Modul 6: Pasca-Krisis, Pengelolaan Reputasi & Rencana Aksi

• Sesi 6.1: Pengelolaan Komunikasi Pasca-Krisis

  • Strategi Membangun Kembali Kepercayaan Stakeholder.

  • Komunikasi Berkelanjutan: Pembaruan, Solusi, dan Pembelajaran.

  • Pemanfaatan Media Sosial untuk Koreksi Informasi dan Engagement Positif.

• Sesi 6.2: Mengukur Dampak Krisis & Efektivitas Komunikasi

  • Metrik Dampak Krisis (Penurunan Penjualan, Saham, Sentimen Media).

  • KPI Komunikasi Krisis (Kecepatan Respons, Konsistensi Pesan, Tingkat Pengembalian Kepercayaan).

  • Laporan Akhir Krisis & Lessons Learned (Pembelajaran).

• Sesi 6.3: Rencana Aksi Pribadi & Penutup

  • Merangkum Pembelajaran Kunci dan Sesi Tanya Jawab Mendalam.

  • Menyusun Rencana Aksi Konkret, Terukur, dan Bertarget Waktu untuk Meningkatkan Kesiapsiagaan Komunikasi Krisis & Keterampilan Wawancara Media di Organisasi Anda.

  • Menentukan Sumber Daya dan Dukungan yang Dibutuhkan (misalnya, Pelatihan Reguler, Tim Simulasi Internal).

  • Evaluasi Training dan Pesan Kunci untuk Menjadi Pemimpin yang Kompeten dalam Manajemen Krisis.

Metode Training:

• Presentasi Interaktif & Diskusi Kelompok Mendalam

• Studi Kasus Krisis Komunikasi Nyata dari Berbagai Industri (Analisis Strategi & Hasilnya, termasuk Video/Audio Jika Tersedia).

• Intensif Sesi Simulasi Wawancara Media (dengan Video Recording opsional untuk feedback) dengan Skala Kesulitan Berbeda.

• Workshop Praktik: Penyusunan Rencana Komunikasi Krisis, Pembentukan Pesan Kunci, Pemetaan Q&A.

• Analisis Performa Wawancara (Video Playback & Feedback).

• Sesi Tanya Jawab Terbuka.

• Pengembangan Rencana Aksi Pribadi yang Detail.

Durasi Training:

• 2 Hari Efektif (Ideal untuk cakupan materi dan praktik simulasi yang intensif)

Evaluasi Training:

• Pre-test dan Post-test untuk mengukur peningkatan pemahaman konsep dan keterampilan komunikasi krisis serta wawancara media.

• Evaluasi Formatif: Penilaian partisipasi aktif dalam diskusi, kualitas workshop praktik, dan performa dalam simulasi wawancara media.

• Penilaian Kualitas Rencana Aksi Pribadi yang disusun.

• Kuesioner Evaluasi Training untuk mengukur kepuasan peserta dan umpan balik untuk perbaikan.

Sertifikasi:

• Sertifikat Kehadiran Training: Diterbitkan oleh Sentras Consulting bagi peserta yang telah mengikuti Effective Crisis Communication Strategy & Practises to Maintain Corporate Reputation Training Program.

Profil Instruktur/Fasilitator:

Pelatihan ini akan dipandu oleh instruktur yang merupakan praktisi senior dan ahli di bidang Komunikasi Krisis, Public Relations, atau Jurnalisme, dengan pengalaman luas dalam menangani krisis perusahaan dan melatih juru bicara. Instruktur memiliki keahlian mendalam dalam strategi komunikasi krisis, media relations, public speaking, dan teknik wawancara media di bawah tekanan. Mampu menyampaikan materi secara terstruktur, relevan, dan memberikan wawasan praktis serta simulasi yang realistis dari pengalaman nyata.

Opsi Pelaksanaan Training:

• Offline (Klasikal):

  • Lokasi: Ruang training Sentras Consulting atau hotel/venue representatif yang kondusif untuk diskusi mendalam, workshop, dan terutama, simulasi wawancara media yang realistis dengan set-up kamera/mikrofon.

  • Fasilitas: Ruang kelas yang nyaman, peralatan training (proyektor, sound system, whiteboard, flipchart, kamera video untuk simulasi), studi kasus, modul training, coffee break, makan siang, training kit.

• In-House Training: Pelatihan ini sangat sangat direkomendasikan untuk in-house di lokasi perusahaan klien, karena memungkinkan penyesuaian skenario krisis dan simulasi wawancara dengan konteks industri, risiko, dan isu spesifik yang mungkin dihadapi perusahaan (dengan menjaga kerahasiaan). Hal ini akan membuat pelatihan jauh lebih relevan dan berdampak.

• Online Training (Interaktif): Training Effective Crisis Communication Strategy & Practises to Maintain Corporate Reputation dapat dilaksanakan secara efektif secara online menggunakan platform video conference interaktif dengan fitur rekaman dan breakout room untuk simulasi wawancara. Namun, efektivitas bahasa tubuh dan dinamika tekanan mungkin sedikit berkurang dibandingkan tatap muka di lingkungan simulasi yang lengkap. (Konsultasikan dengan tim Sentras Consulting untuk opsi ini).

FAQ (Frequently Asked Questions):

• Siapa saja yang cocok mengikuti training ini?

  • Manajer senior, direktur, kepala departemen, manajer komunikasi/PR, HSSE, anggota tim respons krisis, dan siapa saja yang berpotensi menjadi juru bicara perusahaan.

• Apa manfaat utama mengikuti training ini?

  • Peserta akan mampu merumuskan rencana komunikasi krisis, mengelola respons cepat, menyusun pesan kunci, dan menguasai teknik menghadapi wawancara media di bawah tekanan untuk melindungi reputasi.

• Apakah training ini hanya teori?

  • Tidak, training ini sangat praktis, dengan penekanan kuat pada simulasi wawancara media dan workshop penyusunan rencana, untuk memastikan peserta dapat langsung menerapkan keterampilan.

• Metode training apa yang digunakan?

  • Metode interaktif, termasuk presentasi, diskusi, studi kasus spesifik industri, workshop praktik, dan yang terpenting, simulasi wawancara media intensif dengan umpan balik.

• Berapa lama durasi training ini?

  • Durasi training ideal adalah 2 hari efektif.

• Apakah ada sertifikat setelah mengikuti training ini?

  • Ya, peserta akan mendapatkan sertifikat kehadiran dari Sentras Consulting.

• Apakah training ini bisa dilaksanakan secara online?

  • Ya, sangat efektif jika dilaksanakan secara online.

• Bagaimana cara mendaftar training ini?

  • Pendaftaran dapat dilakukan secara online melalui website Sentras Consulting atau menghubungi kontak yang tertera.

• Apakah ada diskon untuk pendaftaran grup?

  • Ya, tersedia diskon khusus untuk pendaftaran grup. Hubungi tim Sentras Consulting untuk informasi lebih lanjut.

  • Apa saja materi yang akan didapatkan peserta?

  • Peserta akan mendapatkan modul training lengkap (hardcopy/softcopy), template rencana komunikasi krisis, studi kasus, dan handout tambahan yang relevan.