
Deskripsi Singkat Training Safety Warehouse Management:
Keselamatan kerja di gudang adalah aspek krusial yang tidak bisa ditawar. Gudang adalah lingkungan yang dinamis dengan potensi bahaya seperti pergerakan alat berat, penataan barang, material handling, dan risiko kecelakaan lainnya. Training “Safety Warehouse Management” ini dirancang untuk membekali staf operasional dan manajerial dengan pengetahuan mendalam tentang potensi bahaya di gudang dan, yang terpenting, strategi praktis serta praktik terbaik untuk mengelola risiko dan memastikan keselamatan kerja. Anda akan mempelajari cara mengidentifikasi bahaya, menerapkan prosedur keselamatan yang tepat, menggunakan peralatan dengan aman, serta berkontribusi pada budaya keselamatan yang kuat di gudang. Investasi dalam keselamatan adalah investasi dalam aset terpenting Anda: sumber daya manusia.
Benefit Mengikuti Training Ini:
-
Identifikasi Bahaya: Mampu mengenali berbagai jenis bahaya fisik, kimia, dan ergonomis di lingkungan gudang.
-
Pahami Regulasi: Memahami dasar-dasar regulasi keselamatan kerja yang relevan dengan operasional gudang (disesuaikan dengan konteks umum/nasional).
-
Praktik Kerja Aman: Menguasai prosedur dan praktik kerja yang aman saat melakukan tugas-tugas gudang (penerimaan, penyimpanan, picking, pengiriman, penggunaan alat).
-
Keselamatan Peralatan: Memahami prinsip keselamatan dalam penggunaan dan pengawasan alat-alat gudang (forklift, conveyor, dll.).
-
Penanganan Material Aman: Menguasai teknik aman dalam penanganan, penyimpanan, dan penataan material (termasuk yang berbahaya).
-
Pengelolaan Risiko: Memahami dasar-dasar penilaian risiko dan langkah mitigasinya di area gudang.
-
Kesiapsiagaan Darurat: Mengetahui prosedur darurat (kebakaran, tumpahan, kecelakaan) dan respons awal.
-
Pelaporan & Investigasi: Memahami pentingnya pelaporan kejadian dan dasar-dasar investigasi kecelakaan kerja.
-
Budaya Keselamatan: Berkontribusi pada penciptaan dan penguatan budaya keselamatan di tim dan seluruh gudang.
-
Lindungi Aset & Reputasi: Mengurangi risiko kerusakan barang/fasilitas dan menjaga nama baik perusahaan akibat insiden keselamatan.
Target Peserta:
-
Staf dan Supervisor Bagian Gudang (Supervisor Warehouse).
-
Operator Alat Material Handling (Forklift Operator, Stacker Operator, dll.).
-
Staf Operasional Gudang (Receiving, Put-Away, Picker, Packer, Shipper).
-
Manajer Gudang (Warehouse Manager).
-
Staf Logistik, Supply Chain, dan Distribusi.
-
Staf K3/HSE (Health, Safety, Environment) yang fokus pada area gudang.
-
Staf Maintenance yang bertugas di gudang.
-
Pihak lain yang terlibat dalam perencanaan, pengawasan, atau pelaksanaan operasional gudang.
Tujuan Training:
Setelah mengikuti training ini, peserta diharapkan mampu:
-
Menjelaskan pentingnya keselamatan kerja di gudang dan konsekuensi dari kecelakaan.
-
Mengidentifikasi bahaya-bahaya umum yang terkait dengan fisik gudang, peralatan, material, dan proses kerja.
-
Menjelaskan prinsip-prinsip dasar regulasi keselamatan kerja yang relevan.
-
Melaksanakan tugas-tugas operasional gudang dengan menerapkan prosedur keselamatan yang telah ditetapkan.
-
Menjelaskan cara menggunakan peralatan material handling dasar dengan aman (terutama forklift – pengantar).
-
Menerapkan teknik penanganan dan penyimpanan material yang aman.
-
Mengenali tanda-tanda dan risiko terkait material berbahaya (jika ada).
-
Memahami dan mengikuti prosedur darurat di gudang.
-
Melakukan pelaporan kondisi tidak aman (unsafe condition) atau tindakan tidak aman (unsafe act).
-
Berpartisipasi aktif dalam upaya peningkatan keselamatan di lingkungan kerja.
Silabus Training (Rincian Modul):
Modul 1: Fondasi Keselamatan Gudang: Mengapa Keselamatan Itu Utama
-
Sesi 1.1: Pengantar Keselamatan Kerja di Gudang
-
Mengapa Keselamatan Sangat Penting di Lingkungan Gudang? (Statistik Kecelakaan, Biaya Langsung/Tidak Langsung).
-
Tanggung Jawab Keselamatan: Siapa Bertanggung Jawab Atas Apa? (Perusahaan, Manajemen, Karyawan).
-
Gambaran Umum Potensi Bahaya di Gudang.
-
-
Sesi 1.2: Dasar-dasar Regulasi Keselamatan Kerja yang Relevan
-
Overview Undang-Undang/Peraturan K3 yang Berlaku (Fokus pada Konteks Nasional/Umum).
-
Hak dan Kewajiban Pekerja Terkait Keselamatan.
-
-
Sesi 1.3: Budaya Keselamatan di Gudang
-
Apa itu Budaya Keselamatan Positif?
-
Peran Kepemimpinan dan Setiap Karyawan dalam Membangun Budaya Keselamatan.
-
Pentingnya Komunikasi dan Feedback Terbuka Mengenai Keselamatan.
-
Modul 2: Bahaya Lingkungan Fisik Gudang dan Pengendaliannya
-
Sesi 2.1: Keselamatan Racking dan Penyimpanan
-
Jenis-jenis Racking dan Risiko Kerusakan/Keruntuhan.
-
Kapasitas Beban Racking dan Overloading.
-
Inspeksi Racking Dasar: Apa yang Harus Diperiksa?
-
Penataan Barang yang Aman di Racking.
-
-
Sesi 2.2: Lantai, Gang, dan Akses
-
Risiko Tersandung, Terpeleset, dan Jatuh (Trips, Slips, Falls).
-
Kondisi Lantai (Rusak, Basah, Berminyak).
-
Manajemen Gang (Aisle): Keleluasaan Gerak, Tanda Jalur.
-
Pentingnya Housekeeping yang Baik.
-
-
Sesi 2.3: Area Pintu Dok (Dock Safety)
-
Risiko Terjatuh dari Dok, Terjepit Kendaraan, Terpeleset di Ramp.
-
Penggunaan Alat Keselamatan Dok (Vehicle Restraint, Wheel Chocks).
-
Prosedur Komunikasi dengan Driver.
-
-
Sesi 2.4: Pencahayaan, Ventilasi, dan Kebisingan
-
Dampak Pencahayaan yang Buruk Terhadap Keselamatan.
-
Ventilasi: Menangani Gas Buang Forklift atau Debu.
-
Bahaya Kebisingan dan Pengendaliannya.
-
Modul 3: Keselamatan Peralatan Material Handling
-
Sesi 3.1: Keselamatan Forklift (Fokus Utama)
-
Jenis-jenis Forklift dan Aplikasi yang Tepat.
-
Inspeksi Harian (Pre-Shift Check): Apa Saja yang Harus Diperiksa?
-
Prinsip Pengoperasian Aman (Kecepatan, Belok, Beban, Pandangan).
-
Risiko Terguling dan Bagaimana Mencegahnya.
-
Keselamatan di Area Pengisian Baterai/Bahan Bakar.
-
-
Sesi 3.2: Peralatan Material Handling Lainnya
-
Pallet Jack (Manual & Elektrik).
-
Reach Truck, Order Picker, Turret Truck.
-
Conveyor Systems: Bahaya dan Prosedur Kunci.
-
Peralatan Angkat Manual (Hand Truck, Dolly).
-
-
Sesi 3.3: Prosedur Lockout/Tagout (LOTO) Dasar
-
Mengapa LOTO Penting Saat Perbaikan Peralatan.
-
Prinsip Dasar LOTO.
-
Modul 4: Penanganan Material dan Penyimpanan yang Aman
-
Sesi 4.1: Manual Material Handling & Ergonomi
-
Teknik Mengangkat yang Benar untuk Mencegah Cedera Punggung.
-
Mengenali Beban yang Terlalu Berat.
-
Pentingnya Peregangan dan Istirahat.
-
Menggunakan Alat Bantu Angkat.
-
-
Sesi 4.2: Penataan dan Penyimpanan Material
-
Prinsip Penataan: Tinggi Tumpukan, Stabilitas, Akses.
-
Menyimpan Material di Lokasi yang Tepat (Misalnya, Berat di Bawah).
-
Pentingnya Labeling yang Jelas.
-
-
Sesi 4.3: Penanganan Material Berbahaya (Hazardous Materials – Pengantar)
-
Mengenali Simbol dan Label Bahaya.
-
Dasar-dasar SDS (Safety Data Sheet).
-
Penyimpanan Terpisah untuk Material Berbahaya.
-
Prosedur Penanganan Awal (Jika Tidak Ada Tim Khusus).
-
Modul 5: Prosedur Operasional Aman dan Perlengkapan Diri (PPE)
-
Sesi 5.1: Keselamatan dalam Proses Gudang Harian
-
Keselamatan Saat Penerimaan (Unloading, Verifikasi).
-
Keselamatan Saat Put-Away (Menggunakan Alat, Menata di Lokasi).
-
Keselamatan Saat Picking (Akses ke Barang, Ketinggian).
-
Keselamatan Saat Packing & Shipping (Menggunakan Alat Potong, Memastikan Kestabilan Muatan).
-
-
Sesi 5.2: Perlengkapan Pelindung Diri (Personal Protective Equipment – PPE)
-
Jenis-jenis PPE yang Diperlukan di Gudang (Safety Shoes, Helm, Rompi Reflektif, Sarung Tangan, Kacamata Pelindung).
-
Kapan dan Bagaimana Menggunakan PPE dengan Benar.
-
Pentingnya Merawat dan Mengganti PPE.
-
-
Sesi 5.3: Komunikasi Keselamatan dan Tanda/Label
-
Arti Tanda dan Label Keselamatan di Gudang.
-
Pentingnya Komunikasi Dua Arah (Intercom, Radio, Sinyal Tangan).
-
Memahami Tanda Bahaya, Peringatan, dan Informasi.
-
Modul 6: Kesiapsiagaan Darurat dan Tanggap Insiden
-
Sesi 6.1: Prosedur Tanggap Darurat Dasar
-
Prosedur Evakuasi Kebakaran.
-
Lokasi Titik Kumpul (Assembly Point).
-
Penggunaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) – Pengantar & Jenis.
-
Prosedur Tanggap Tumpahan Material (Spill Response – Dasar).
-
-
Sesi 6.2: Pertolongan Pertama Dasar (Awareness)
-
Apa yang Harus Dilakukan Saat Melihat Rekan Kerja Cedera?
-
Prosedur Melaporkan Kecelakaan/Cedera.
-
Lokasi Kotak P3K dan Petugas Pertolongan Pertama.
-
-
Sesi 6.3: Pelaporan Kejadian (Incident Reporting)
-
Mengapa Melaporkan Kejadian Itu Penting (Termasuk Near Miss/Nyaris Celaka).
-
Proses Pelaporan Internal.
-
Pentingnya Laporan yang Akurat dan Tepat Waktu.
-
Modul 7: Inspeksi, Audit, dan Peningkatan Berkelanjutan
-
Sesi 7.1: Inspeksi Keselamatan Rutin
-
Siapa yang Melakukan Inspeksi dan Seberapa Sering?
-
Area yang Harus Diperiksa (Racking, Lantai, Jalur, Peralatan).
-
Mendokumentasikan Temuan Inspeksi.
-
-
Sesi 7.2: Investigasi Kecelakaan Kerja Dasar
-
Tujuan Investigasi (Bukan Menyalahkan, Tapi Mencari Akar Masalah).
-
Langkah-langkah Dasar Investigasi (Pengumpulan Fakta, Analisis, Rekomendasi).
-
Pentingnya Belajar dari Setiap Insiden (Lesson Learned).
-
-
Sesi 7.3: Peran Staf dan Manajemen dalam Peningkatan Keselamatan
-
Kontribusi dalam Rapat Keselamatan.
-
Memberikan Saran untuk Perbaikan.
-
Memastikan Rekomendasi Keselamatan Ditindaklanjuti (Bagi Manajer/Supervisor).
-
Modul 8: Studi Kasus, Rencana Aksi, dan Penutup
-
Sesi 8.1: Analisis Studi Kasus Kecelakaan Gudang
-
Menganalisis Kasus Nyata Kecelakaan Gudang: Mengidentifikasi Akar Masalah dan Pelajaran yang Dapat Diambil.
-
Diskusi Langkah Pencegahan dan Respons yang Tepat.
-
-
Sesi 8.2: Menyusun Rencana Aksi Pribadi/Tim
-
Mengidentifikasi Area Risiko Spesifik di Area Kerja Masing-masing.
-
Menentukan Langkah-langkah Konkret untuk Meningkatkan Keselamatan Pribadi dan Tim.
-
Mengidentifikasi Dukungan yang Dibutuhkan dari Manajemen atau Tim K3.
-
-
Sesi 8.3: Diskusi Terbuka dan Penutup
-
Tanya Jawab Mendalam dan Berbagi Pengalaman Keselamatan.
-
Evaluasi Training oleh Peserta.
-
Pesan Kunci: “Safety First” dalam Setiap Aktivitas di Gudang.
-
Metode Training:
-
Presentasi Interaktif & Diskusi Kelompok
-
Analisis Studi Kasus Kecelakaan Gudang Nyata
-
Video Demonstrasi Praktik Kerja Aman dan Bahaya di Gudang
-
Workshop Identifikasi Bahaya dan Penilaian Risiko Sederhana
-
Diskusi Prosedur Darurat Spesifik (Jika Relevan dengan Klien In-House)
-
Sesi Tanya Jawab Terbuka
-
Pengembangan Rencana Aksi Pribadi/Tim
-
Opsi Tambahan (Ideal untuk In-House): Walkthrough/Inspeksi Singkat Area Gudang Klien untuk Identifikasi Bahaya Langsung.
Durasi Training:
-
2 Hari Efektif (Ideal untuk cakupan dasar hingga menengah dengan praktik)
Evaluasi Training:
-
Pre-test dan Post-test untuk mengukur peningkatan pemahaman konsep keselamatan, identifikasi bahaya, dan prosedur dasar.
-
Evaluasi Formatif: Penilaian partisipasi aktif dalam diskusi, studi kasus, dan workshop.
-
Penilaian Hasil Workshop Praktik atau Latihan.
-
Kuesioner Evaluasi Training untuk mengukur kepuasan peserta dan umpan balik untuk perbaikan.
Sertifikasi:
-
Sertifikat Kehadiran Training: Diterbitkan oleh Sentras Consulting bagi peserta yang telah mengikuti Safety Warehouse Management Training Program.
-
Catatan: Training ini adalah training awareness dan pengetahuan dasar. Untuk sertifikasi kompetensi spesifik (misalnya, Forklift Operator Bersertifikat), diperlukan program pelatihan dan sertifikasi terpisah sesuai regulasi yang berlaku.
Profil Instruktur/Fasilitator:
Pelatihan ini akan dipandu oleh instruktur yang memiliki keahlian dan pengalaman praktis yang mendalam di bidang Keselamatan Kerja (K3/HSE) dengan fokus khusus pada lingkungan Logistik, Supply Chain, dan Gudang. Instruktur memiliki latar belakang sebagai praktisi K3 Bersertifikat (misalnya, Ahli K3 Umum), pernah bertugas sebagai Safety Officer/Supervisor di operasional gudang, dan berpengalaman dalam memberikan training keselamatan yang aplikatif dan engaging bagi staf operasional maupun manajerial. Instruktur mampu menjelaskan regulasi dan prinsip keselamatan dengan cara yang mudah dipahami dan relevan dengan aktivitas harian di gudang.
Opsi Pelaksanaan Training:
-
Offline (Klasikal):
-
Lokasi: Ruang training Sentras Consulting atau hotel/venue representatif yang kondusif untuk diskusi, studi kasus, dan workshop.
-
Fasilitas: Ruang kelas yang nyaman, peralatan training (proyektor, sound system, whiteboard, flipchart), studi kasus, video, modul training, coffee break, makan siang, training kit.
-
-
In-House Training: Pelatihan sangat direkomendasikan untuk in-house di lokasi perusahaan klien. Ini memungkinkan penyesuaian materi dengan kondisi gudang spesifik klien, kebijakan dan prosedur keselamatan internal klien, serta diskusi langsung mengenai bahaya dan tantangan yang paling relevan. Walkthrough/inspeksi singkat di area gudang klien (jika memungkinkan dan aman) dapat ditambahkan untuk meningkatkan relevansi.
-
Online Training (Interaktif): Training Safety Warehouse Management dapat dilaksanakan secara online menggunakan platform video conference interaktif. Sesi presentasi, diskusi, analisis studi kasus, dan pemutaran video dapat difasilitasi secara virtual. Namun, aspek praktik identifikasi bahaya atau diskusi prosedur darurat spesifik akan lebih optimal jika dilakukan secara in-house. (Konsultasikan dengan tim Sentras Consulting untuk opsi ini dan penyesuaian metode).
FAQ (Frequently Asked Questions):
-
Siapa saja yang cocok mengikuti training Safety Warehouse Management ini?
-
Semua staf dan manajer yang bekerja di lingkungan gudang atau terlibat dalam operasional gudang, termasuk operator, supervisor, manajer, dan staf terkait lainnya.
-
-
Apakah training ini mencakup semua regulasi K3 secara detail?
-
Training ini memberikan pemahaman dasar mengenai pentingnya regulasi dan prinsip-prinsip utamanya yang relevan dengan gudang. Untuk pendalaman regulasi spesifik, mungkin diperlukan training tambahan.
-
-
Apakah training ini memberikan sertifikasi untuk mengoperasikan alat berat (misalnya, forklift)?
-
Tidak, training ini adalah pengantar keselamatan umum di gudang. Untuk sertifikasi operator alat berat, diperlukan program pelatihan dan sertifikasi khusus sesuai dengan persyaratan regulasi yang berlaku.
-
-
Metode training apa yang digunakan?
-
Metode interaktif, termasuk presentasi, diskusi, studi kasus, video, workshop, dan pengembangan rencana aksi.
-
-
Berapa lama durasi training ini?
-
Durasi standar adalah 2 hari efektif.
-
-
Apakah ada sertifikat setelah mengikuti training ini?
-
Ya, peserta akan mendapatkan sertifikat kehadiran dari Sentras Consulting.
-
-
Apakah training ini bisa dilaksanakan secara online?
-
Ya, bisa, namun aspek praktis dan spesifik lokasi lebih efektif jika dilakukan secara in-house.
-
-
Bagaimana cara mendaftar training ini?
-
Pendaftaran dapat dilakukan secara online melalui website Sentras Consulting atau menghubungi kontak yang tertera.
-
-
Apakah ada diskon untuk pendaftaran grup?
-
Ya, tersedia diskon khusus untuk pendaftaran grup. Hubungi tim Sentras Consulting untuk informasi lebih lanjut.
-
-
Apa saja materi yang akan didapatkan peserta?
-
Peserta akan mendapatkan modul training lengkap (hardcopy/softcopy), materi presentasi, studi kasus, handout tambahan, dan materi video (jika digunakan).
-