
Deskripsi Singkat Training Continuous Improvement Training: Effective Small Group Activities (SGA):
Di era kompetisi yang semakin ketat, inovasi dan efisiensi tidak hanya menjadi tanggung jawab manajemen puncak, tetapi juga harus menjadi bagian dari budaya kerja sehari-hari di setiap level organisasi. Small Group Activities (SGA), atau yang sering dikenal sebagai gugus kendali mutu (GKM) atau Quality Control Circle (QCC), adalah metodologi powerful yang memberdayakan tim di lini depan untuk mengidentifikasi, menganalisis, dan menyelesaikan masalah operasional secara mandiri. Training “Continuous Improvement Training: Effective Small Group Activities (SGA)” ini dirancang untuk membekali Anda dengan pemahaman mendalam dan keterampilan praktis dalam memfasilitasi, melaksanakan, dan mengelola proyek SGA. Anda akan belajar bagaimana membentuk tim, menggunakan alat pemecahan masalah sederhana (misalnya, PDCA, 7 QC Tools), mengukur dampak, serta membangun budaya partisipasi dan perbaikan berkelanjutan di tim Anda. Jadikan setiap karyawan sebagai agen perubahan yang proaktif!
Benefit Mengikuti Training Ini:
-
Budaya Perbaikan: Mampu mendorong dan membangun budaya perbaikan berkelanjutan (Kaizen) di tingkat tim.
-
Pemecahan Masalah Praktis: Menguasai alat dan metodologi sederhana untuk memecahkan masalah operasional sehari-hari.
-
Peningkatan Efisiensi: Mengidentifikasi dan mengurangi pemborosan (waste), meningkatkan produktivitas dan kualitas.
-
Keterlibatan Karyawan: Meningkatkan partisipasi, rasa kepemilikan, dan inisiatif dari karyawan di lini depan.
-
Pengembangan Tim: Membangun tim yang lebih kolaboratif, terampil dalam analisis, dan berorientasi solusi.
-
Penghematan Biaya Nyata: Mengidentifikasi dan mengimplementasikan proyek peningkatan yang menghasilkan penghematan biaya.
-
Komunikasi Efektif: Meningkatkan komunikasi dan kolaborasi dalam tim untuk mencapai tujuan bersama.
-
Visualisasi Progres: Mampu menggunakan alat visual untuk melacak dan mengkomunikasikan progres proyek SGA.
-
Keunggulan Kompetitif: Membantu organisasi mencapai keunggulan operasional melalui perbaikan dari bawah.
Target Peserta:
-
Supervisor Produksi, Leader Tim Produksi, Foreman.
-
Team Leaders dari Berbagai Departemen (Operasional, Administrasi, Logistik, Layanan Pelanggan).
-
Fasilitator SGA, Anggota Gugus Kendali Mutu (GKM/QCC).
-
Manajer dan Staf Departemen Kualitas, Produksi, Operasional, Continuous Improvement.
-
Manajer dan Staf HR (yang terlibat dalam pengembangan karyawan).
-
Siapa saja yang akan memimpin, memfasilitasi, atau menjadi bagian dari tim perbaikan kecil di organisasi.
Tujuan Training:
Setelah mengikuti training ini, peserta diharapkan mampu:
-
Memahami konsep dasar Continuous Improvement (Kaizen) dan peran Small Group Activities (SGA) di dalamnya.
-
Membangun dan memfasilitasi tim SGA yang efektif.
-
Mengaplikasikan siklus PDCA (Plan-Do-Check-Act) untuk proyek peningkatan.
-
Menguasai dan menggunakan 7 Basic Quality Control Tools (Check Sheet, Pareto Chart, Histogram, Scatter Diagram, Flowchart, Control Chart, Cause and Effect Diagram) untuk analisis masalah.
-
Mengidentifikasi masalah, menganalisis akar penyebab, dan mengembangkan solusi yang inovatif dalam kelompok kecil.
-
Mengukur dampak proyek SGA (kuantitatif dan kualitatif).
-
Mempresentasikan hasil proyek SGA secara jelas dan meyakinkan.
-
Membangun budaya partisipasi dan perbaikan berkelanjutan di area kerja masing-masing.
-
Menyusun rencana aksi pribadi untuk mengimplementasikan atau mendukung SGA di organisasi mereka.
Silabus Training (Rincian Modul):
Modul 1: Fondasi Continuous Improvement & Peran SGA
-
Sesi 1.1: Memahami Continuous Improvement (Kaizen) & Filosofi Perbaikan
-
Definisi Kaizen: Perbaikan Kecil Berkesinambungan.
-
Manfaat Kaizen: Efisiensi, Kualitas, Pengurangan Biaya, Peningkatan Moral.
-
Siklus PDCA (Plan-Do-Check-Act) sebagai Metodologi Dasar Kaizen.
-
-
Sesi 1.2: Small Group Activities (SGA): Mesin Perbaikan di Lini Depan
-
Definisi SGA (Gugus Kendali Mutu – GKM, Quality Control Circle – QCC).
-
Tujuan dan Manfaat SGA: Pemberdayaan Karyawan, Pemecahan Masalah Lokal, Peningkatan Kualitas/Produktivitas.
-
Peran SGA dalam Lean Manufacturing dan Total Quality Management (TQM).
-
-
Sesi 1.3: Peran & Kompetensi Fasilitator/Leader SGA
-
Memimpin vs. Memfasilitasi: Mendorong Partisipasi.
-
Keterampilan Kunci: Komunikasi, Mediasi, Analisis, Motivasi.
-
Komitmen Manajemen sebagai Pendukung SGA.
-
Modul 2: Fase PLAN: Mengidentifikasi & Menganalisis Masalah di SGA
-
Sesi 2.1: Pembentukan Tim SGA & Pemilihan Tema Proyek
-
Kriteria Pembentukan Tim SGA (Ukuran, Keahlian, Representasi).
-
Proses Pemilihan Tema/Masalah Proyek: Isu Nyata di Area Kerja.
-
Menetapkan Tujuan Proyek SGA yang SMART (Specific, Measurable, Achievable, Relevant, Time-bound).
-
Workshop Praktik: Pemilihan Tema & Penetapan Tujuan SGA.
-
-
Sesi 2.2: Mengidentifikasi Masalah & Mengumpulkan Data Primer
-
Teknik Mengidentifikasi Masalah di Area Kerja (Brainstorming, Observasi, Keluhan Pelanggan).
-
Pentingnya Data dalam Mendefinisikan Masalah.
-
Alat QC 1: Check Sheet (Lembar Periksa): Mendesain dan Menggunakan untuk Pengumpulan Data.
-
Workshop Praktik: Mendesain Check Sheet untuk Data Masalah.
-
-
Sesi 2.3: Analisis Masalah & Menggali Akar Penyebab (Root Cause Analysis)
-
Alat QC 2: Pareto Chart (Diagram Pareto): Mengidentifikasi “Vital Few” Masalah.
-
Alat QC 3: Histogram: Menganalisis Distribusi Data.
-
Alat QC 4: Cause and Effect Diagram (Fishbone/Ishikawa Diagram): Mengidentifikasi Akar Penyebab Masalah.
-
Alat QC 5: Scatter Diagram (Diagram Tebar): Menemukan Hubungan Antar Variabel.
-
Workshop Praktik: Analisis Masalah & RCA Menggunakan Alat QC.
-
Modul 3: Fase DO: Mengembangkan & Mengimplementasikan Solusi
-
Sesi 3.1: Mengembangkan Solusi Inovatif untuk Akar Masalah
-
Teknik Brainstorming Solusi (Brainstorming, Mind Mapping, Lateral Thinking).
-
Memastikan Solusi Terhubung Langsung dengan Akar Masalah yang Teridentifikasi.
-
Mencari Solusi yang Praktis, Efisien, dan Layak.
-
-
Sesi 3.2: Perencanaan Implementasi Solusi
-
Menyusun Rencana Aksi Terperinci: Apa, Siapa, Kapan, Bagaimana.
-
Alokasi Sumber Daya (Material, Waktu, SDM).
-
Alat QC 6: Flowchart (Diagram Alir Proses): Mendesain Proses yang Ditingkatkan.
-
Pengembangan SOP Baru atau Revisi SOP yang Ada.
-
Workshop Praktik: Penyusunan Rencana Aksi Implementasi Solusi.
-
-
Sesi 3.3: Eksekusi Solusi & Manajemen Perubahan Sederhana
-
Pelaksanaan Rencana Aksi oleh Anggota Tim SGA.
-
Mengelola Potensi Resistensi Terhadap Perubahan Kecil.
-
Pentingnya Disiplin dalam Implementasi.
-
Modul 4: Fase CHECK: Verifikasi Dampak & Standardisasi
-
Sesi 4.1: Mengukur Dampak Proyek SGA (Kuantitatif & Kualitatif)
-
Membandingkan Data “Sebelum” vs. “Sesudah” Implementasi Solusi.
-
Menggunakan Metrik Awal (dari Fase PLAN) untuk Mengukur Peningkatan.
-
Menghitung Penghematan Biaya, Peningkatan Produktivitas, Pengurangan Cacat.
-
Alat QC 7: Control Chart (Peta Kendali): Memantau Stabilitas Proses (Konsep Sederhana).
-
Workshop Praktik: Perhitungan Dampak Proyek SGA Sederhana.
-
-
Sesi 4.2: Visualisasi Progres & Hasil Proyek SGA
-
Desain Papan Visual Progres SGA (A3 Report, Dashboard Mini).
-
Penggunaan Grafik dan Diagram untuk Menampilkan Hasil.
-
Pentingnya Mengkomunikasikan Kemenangan Kecil.
-
-
Sesi 4.3: Standardisasi Proses yang Ditingkatkan
-
Pembaruan SOP, Instruksi Kerja, atau Standar Visual.
-
Memastikan Perbaikan Tidak Hanya Sementara.
-
Pentingnya Pelatihan untuk Karyawan Lain yang Terkait.
-
Modul 5: Fase ACT: Membudayakan Perbaikan Berkelanjutan (Shitsuke)
-
Sesi 5.1: Mengelola & Mempertahankan Hasil Proyek SGA
-
Mekanisme Monitoring Berkelanjutan untuk Memastikan Solusi Berjalan Efektif.
-
Integrasi Perbaikan ke dalam Operasional Standar.
-
Pencegahan Kemunduran (Backsliding).
-
-
Sesi 5.2: Pembelajaran (Lessons Learned) & Replikasi Perbaikan
-
Mendokumentasikan Pelajaran dari Setiap Proyek SGA.
-
Strategi Replikasi Proyek SGA yang Sukses ke Area Lain.
-
Membangun Bank Pengetahuan Perbaikan.
-
-
Sesi 5.3: Membangun Budaya Partisipasi & Kaizen Berkelanjutan
-
Mendorong Karyawan untuk Terus Mencari Peluang Perbaikan.
-
Sistem Penghargaan dan Pengakuan untuk Kontribusi SGA.
-
Peran Leader dalam Memfasilitasi Siklus PDCA Tanpa Henti.
-
Modul 6: Presentasi Proyek SGA & Rencana Aksi
-
Sesi 6.1: Keterampilan Presentasi Hasil Proyek SGA yang Efektif
-
Struktur Presentasi SGA: Dari Masalah ke Solusi dan Dampak.
-
Teknik Visualisasi Data untuk Presentasi.
-
Keterampilan Public Speaking Dasar untuk Tim SGA.
-
Workshop Praktik: Menyusun Outline Presentasi SGA.
-
-
Sesi 6.2: Simulasi Presentasi Proyek SGA & Umpan Balik
-
Setiap Tim/Individu Mempresentasikan “Proyek SGA” Mereka (Simulasi).
-
Umpan Balik Konstruktif dari Instruktur dan Rekan Peserta.
-
Identifikasi Kekuatan dan Area Peningkatan dalam Presentasi.
-
-
Sesi 6.3: Rencana Aksi Pribadi & Penutup
-
Merangkum Pembelajaran Kunci dan Sesi Tanya Jawab Mendalam.
-
Menyusun Rencana Aksi Konkret, Terukur, dan Bertarget Waktu untuk Mengimplementasikan atau Memfasilitasi SGA di Organisasi Anda.
-
Menentukan Sumber Daya dan Dukungan yang Dibutuhkan untuk Implementasi.
-
Evaluasi Training dan Pesan Kunci untuk Menjadi Agen Perbaikan yang Berdampak.
-
Metode Training:
-
Presentasi Interaktif & Diskusi Kelompok Mendalam.
-
Studi Kasus Proyek SGA Nyata dari Berbagai Industri (Video & Gambar jika Relevan).
-
Intensif Workshop Praktik Menggunakan 7 Basic QC Tools (Check Sheet, Pareto, Fishbone, dll.) untuk Analisis Masalah.
-
Simulasi Penyusunan Rencana Aksi, Desain Visual Progres, dan Presentasi Proyek SGA.
-
Sesi Tanya Jawab Terbuka.
-
Pengembangan Rencana Aksi Pribadi yang Detail.
Durasi Training:
-
3 Hari Efektif (Ideal untuk cakupan metodologi, alat, dan praktik yang intensif)
Evaluasi Training:
-
Pre-test dan Post-test untuk mengukur peningkatan pemahaman konsep dan keterampilan SGA.
-
Evaluasi Formatif: Penilaian partisipasi aktif dalam diskusi, kualitas workshop praktik (penggunaan alat QC), dan analisis studi kasus.
-
Penilaian Kualitas Rencana Aksi Pribadi yang disusun.
-
Kuesioner Evaluasi Training untuk mengukur kepuasan peserta dan umpan balik untuk perbaikan.
Sertifikasi:
-
Sertifikat Kehadiran Training: Diterbitkan oleh Sentras Consulting bagi peserta yang telah mengikuti Continuous Improvement Training: Effective Small Group Activities (SGA) Program.
Profil Instruktur/Fasilitator:
Pelatihan ini akan dipandu oleh instruktur yang merupakan praktisi senior dan ahli di bidang Continuous Improvement (Kaizen), Lean Management, atau Quality Management, dengan pengalaman luas dalam memfasilitasi dan mengimplementasikan Small Group Activities (SGA) di berbagai organisasi. Instruktur memiliki keahlian mendalam dalam metodologi pemecahan masalah (PDCA, 7 QC Tools), pengembangan tim, dan pembangunan budaya perbaikan. Mampu menyampaikan materi secara terstruktur, praktis, dan memberikan wawasan aplikatif serta studi kasus dari pengalaman nyata.
Opsi Pelaksanaan Training:
-
Offline (Klasikal):
-
Lokasi: Ruang training Sentras Consulting atau hotel/venue representatif yang kondusif untuk diskusi mendalam, workshop kolaboratif (menggunakan whiteboard, flipchart, sticky notes), dan simulasi.
-
Fasilitas: Ruang kelas yang nyaman, peralatan training (proyektor, sound system, whiteboard, flipchart), studi kasus, modul training, coffee break, makan siang, training kit.
-
-
In-House Training: Pelatihan ini sangat sangat direkomendasikan untuk in-house di lokasi klien, karena memungkinkan tim untuk langsung bekerja pada masalah nyata di area kerja mereka dan menerapkan alat SGA. Hal ini memaksimalkan relevansi dan dampak pelatihan, serta dapat membantu memulai atau memperkuat program SGA yang sudah ada.
-
Online Training (Interaktif): Training Continuous Improvement: Effective Small Group Activities (SGA) dapat dilaksanakan secara efektif secara online menggunakan platform video conference interaktif dan alat kolaborasi digital (misalnya, Miro, Mural, Google Jamboard) untuk workshop. Sesi diskusi, analisis studi kasus, dan pengembangan rencana dapat difasilitasi secara virtual. (Konsultasikan dengan tim Sentras Consulting untuk opsi ini).
FAQ (Frequently Asked Questions):
-
Siapa saja yang cocok mengikuti training ini?
-
Supervisor, leader tim, operator, staf kualitas, produksi, dan manajer yang ingin memimpin atau menjadi bagian dari tim perbaikan kecil (SGA/GKM).
-
-
Apa manfaat utama mengikuti training ini?
-
Peserta akan mampu memfasilitasi tim SGA, menggunakan alat QC untuk memecahkan masalah, mengukur dampak, dan membangun budaya perbaikan berkelanjutan.
-
-
Apakah SGA ini hanya untuk manufaktur?
-
Meskipun berakar di manufaktur, prinsip SGA dapat diterapkan di berbagai sektor (jasa, administrasi, kesehatan) untuk perbaikan proses dan kualitas.
-
-
Metode training apa yang digunakan?
-
Metode interaktif, dengan penekanan kuat pada workshop praktik penggunaan 7 QC Tools dan simulasi proyek SGA.
-
-
Berapa lama durasi training ini?
-
Durasi training ideal adalah 3 hari efektif.
-
-
Apakah ada sertifikat setelah mengikuti training ini?
-
Ya, peserta akan mendapatkan sertifikat kehadiran dari Sentras Consulting.
-
-
Apakah training ini bisa dilaksanakan secara online?
-
Ya, sangat efektif jika dilaksanakan secara online.
-
-
Bagaimana cara mendaftar training ini?
-
Pendaftaran dapat dilakukan secara online melalui website Sentras Consulting atau menghubungi kontak yang tertera.
-
-
Apakah ada diskon untuk pendaftaran grup?
-
Ya, tersedia diskon khusus untuk pendaftaran grup. Hubungi tim Sentras Consulting untuk informasi lebih lanjut.
-
Apa saja materi yang akan didapatkan peserta?
-
Peserta akan mendapatkan modul training lengkap (hardcopy/softcopy), ringkasan 7 QC Tools, template (PDCA, Fishbone), studi kasus, dan handout tambahan yang relevan.
-