
Training & Sertifikasi BNSP: Authorized Gas Tester Industri Migas
Deskripsi Singkat :
Pastikan keselamatan di area kerja berpotensi bahaya dengan menjadi Authorized Gas Tester (AGT) bersertifikasi BNSP di industri migas. Training ini membekali Anda dengan kompetensi untuk melakukan pengujian atmosfer berbahaya, memahami peraturan K3 migas, menggunakan APD dan SCBA, serta menerapkan safety permit. Pelajari pengukuran oksigen, gas mudah terbakar, gas beracun, persiapan hot work, pemantauan gas, dan prosedur K3 migas. Dapatkan sertifikasi resmi BNSP dan jadilah AGT yang diakui keahliannya di industri migas.
Benefit Mengikuti Training Ini:
- Sertifikasi Kompetensi BNSP: Raih sertifikasi Authorized Gas Tester (AGT) Industri Migas dari BNSP, bukti pengakuan resmi atas kompetensi Anda.
- Keahlian Pengujian Atmosfer Berbahaya: Menguasai teknik pengukuran oksigen, gas mudah terbakar, dan gas beracun di ruang terbatas dan area berpotensi bahaya.
- Kompetensi Persiapan Hot Work: Mampu melakukan pengukuran gas mudah terbakar untuk persiapan pekerjaan panas (hot work) secara aman.
- Pemantauan Gas Berkelanjutan: Terampil memantau gas mudah terbakar selama pekerjaan panas berlangsung.
- Pemahaman K3 Migas: Menguasai peraturan perundangan K3 dan penerapan K3 di industri minyak dan gas bumi.
- Penggunaan APD & SCBA: Kompeten menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) dan Self Contained Breathing Apparatus (SCBA) di lingkungan migas.
- Implementasi Safety Permit: Memahami dan menerapkan sistem safety permit di tempat kerja industri migas.
- Peningkatan Karir: Meningkatkan peluang karir dan nilai profesionalisme sebagai Authorized Gas Tester bersertifikasi BNSP di sektor migas.
- Keamanan Kerja: Berkontribusi dalam menciptakan lingkungan kerja yang aman dari bahaya atmosfer berbahaya di industri migas.
- Kepatuhan Regulasi: Memenuhi persyaratan kompetensi Authorized Gas Tester sesuai peraturan perundangan K3 Migas.
Target Peserta:
- Calon Authorized Gas Tester (AGT) di Industri Migas
- Petugas K3 / HSE yang Bertanggung Jawab atas Pengujian Gas
- Pengawas Pekerjaan di Area Berpotensi Atmosfer Berbahaya
- Operator / Teknisi yang Melakukan Pekerjaan di Ruang Terbatas atau Area Berbahaya
- Anggota Tim Tanggap Darurat Kebakaran / Gas Industri Migas
- Siapa saja yang ingin memiliki kompetensi sebagai Authorized Gas Tester di Industri Migas
Tujuan Training:
Setelah mengikuti training dan dinyatakan kompeten melalui uji sertifikasi BNSP, peserta mampu:
- Melakukan pengukuran oksigen, gas mudah terbakar dan gas beracun di ruang terbatas dan/atau area berpotensi atmosfer berbahaya.
- Melakukan pengukuran gas mudah terbakar dalam persiapan untuk pekerjaan panas.
- Memantau gas mudah terbakar pada wilayah kerja panas.
- Menerapkan peraturan dan perundangan K3 di industri migas.
- Menggunakan alat pelindung diri di industri migas.
- Menggunakan Self Contained Breathing Apparatus (SCBA).
- Menerapkan safety permit di tempat kerja di industri migas.
Silabus Training (Rincian Modul):
Modul 1: Melakukan Pengukuran Oksigen, Gas Mudah Terbakar dan Gas Beracun di Ruang Terbatas dan/atau Area Berpotensi Atmosfir Berbahaya
- Konsep Dasar Atmosfer Berbahaya: Definisi, Jenis-jenis Bahaya Atmosferik (Kurang Oksigen, Gas Mudah Terbakar, Gas Beracun), Dampak Bahaya Atmosferik terhadap Kesehatan dan Keselamatan Kerja.
- Jenis-jenis Gas Mudah Terbakar (Flammable Gases) yang Umum Ditemukan di Industri Migas: Metana, LPG, LNG, Hidrogen Sulfida (H2S), dll. – Karakteristik, Batas Ledak Bawah (LEL), Batas Ledak Atas (UEL).
- Jenis-jenis Gas Beracun (Toxic Gases) yang Umum Ditemukan di Industri Migas: Hidrogen Sulfida (H2S), Karbon Monoksida (CO), Sulfur Dioksida (SO2), Benzena, Toluene, Xylene, dll. – Karakteristik, Nilai Ambang Batas (NAB) / Threshold Limit Value (TLV).
- Alat Ukur Gas (Gas Detector): Jenis-jenis Gas Detector (Single Gas, Multi Gas), Prinsip Kerja Gas Detector (Sensor Elektrokimia, Sensor Katalitik, Sensor Infrared), Fitur-fitur Gas Detector (Alarm, Data Logging, Kalibrasi).
- Prosedur Pengukuran Gas yang Benar dan Aman: Persiapan Alat Ukur, Kalibrasi, Bump Test, Lokasi Pengukuran, Teknik Sampling (Direct Reading, Remote Sampling), Interpretasi Hasil Pengukuran, Dokumentasi Hasil Pengukuran.
- Praktik Penggunaan Gas Detector untuk Mengukur Oksigen, Gas Mudah Terbakar, dan Gas Beracun di Lingkungan Simulasi Ruang Terbatas dan Area Berbahaya.
Modul 2: Melakukan Pengukuran Gas Mudah Terbakar Dalam Persiapan untuk Pekerjaan Panas
- Konsep Pekerjaan Panas (Hot Work) di Industri Migas: Definisi, Jenis-jenis Pekerjaan Panas (Pengelasan, Penggerindaan, Pemotongan, dll.), Potensi Bahaya Kebakaran dan Ledakan Akibat Pekerjaan Panas.
- Pentingnya Pengukuran Gas Mudah Terbakar Sebelum Pekerjaan Panas Dimulai: Memastikan Area Kerja Bebas dari Atmosfer Mudah Terbakar, Mencegah Terjadinya Kebakaran atau Ledakan Akibat Percikan Api atau Panas dari Pekerjaan Panas.
- Prosedur Pengukuran Gas Mudah Terbakar dalam Persiapan Hot Work:
- Penentuan Lokasi Pengukuran (Area Kerja Panas, Area Sekitar, Ruang Tertutup, Saluran Drainase).
- Penggunaan Gas Detector yang Tepat (Sensor Flammable Gas, Range Pengukuran 0-100% LEL).
- Metode Pengukuran yang Akurat dan Representatif (Multiple Point Measurement, Continuous Monitoring).
- Interpretasi Hasil Pengukuran Gas Mudah Terbakar: Batas Aman Pekerjaan Panas (Biasanya di Bawah 10% LEL atau Sesuai Kebijakan Perusahaan).
- Dokumentasi Hasil Pengukuran Gas Mudah Terbakar dalam Izin Kerja Panas (Hot Work Permit).
- Tindakan Jika Hasil Pengukuran Gas Mudah Terbakar Melebihi Batas Aman: Penghentian Pekerjaan Panas, Ventilasi Area Kerja, Identifikasi dan Eliminasi Sumber Gas Mudah Terbakar, Pengukuran Ulang Gas Hingga Batas Aman Tercapai.
- Praktik Pengukuran Gas Mudah Terbakar dalam Simulasi Persiapan Pekerjaan Panas di Area Kerja Industri Migas.
Modul 3: Memantau Gas Mudah Terbakar pada Wilayah Kerja Panas
- Pentingnya Pemantauan Gas Mudah Terbakar Secara Berkelanjutan Selama Pekerjaan Panas Berlangsung: Kondisi Atmosfer Kerja Dapat Berubah, Potensi Kebocoran Gas, Perubahan Angin, Suhu, dll.
- Prosedur Pemantauan Gas Mudah Terbakar Selama Hot Work:
- Penentuan Frekuensi Pemantauan (Berkala Setiap Jam atau Lebih Sering Tergantung Risiko).
- Penempatan Gas Detector di Lokasi Strategis di Area Kerja Panas dan Sekitarnya.
- Penggunaan Gas Detector dengan Fitur Alarm yang Aktif dan Audible.
- Interpretasi Hasil Pemantauan Gas Mudah Terbakar Secara Real-Time: Memantau Trend Peningkatan Kadar Gas, Mengidentifikasi Potensi Bahaya.
- Dokumentasi Hasil Pemantauan Gas Mudah Terbakar Secara Berkala dalam Log Book Hot Work.
- Tindakan Darurat Jika Alarm Gas Detector Berbunyi Selama Hot Work: Penghentian Pekerjaan Panas Segera, Evakuasi Area Kerja Panas, Investigasi Penyebab Alarm, Tindakan Korektif dan Pencegahan.
- Komunikasi Hasil Pemantauan Gas Mudah Terbakar kepada Tim Kerja Panas dan Pengawas Pekerjaan.
- Praktik Pemantauan Gas Mudah Terbakar Selama Simulasi Pekerjaan Panas di Area Kerja Industri Migas.
Modul 4: Menerapkan Peraturan dan Perundangan K3 di Industri Migas
- Reviu Peraturan Perundangan K3 yang Relevan dengan Authorized Gas Tester di Industri Migas: UU No. 1 Tahun 1970, UU No. 22 Tahun 2001, Permen ESDM terkait K3 Migas, Standar terkait Pengujian Gas dan Pekerjaan Panas.
- Penjelasan Detail Pasal dan Ayat yang Berkaitan dengan Tugas dan Tanggung Jawab Authorized Gas Tester.
- Kewajiban Hukum dan Tanggung Jawab Authorized Gas Tester dalam Memastikan Keselamatan Pekerjaan Terkait Pengujian Gas dan Pekerjaan Panas.
- Implikasi Hukum dan Sanksi Jika Terjadi Pelanggaran Peraturan K3 Terkait Pengujian Gas dan Pekerjaan Panas.
- Studi Kasus Pelanggaran Peraturan K3 Terkait Pengujian Gas dan Pekerjaan Panas di Industri Migas dan Konsekuensi Hukum.
Modul 5: Menggunakan Alat Pelindung Diri di Industri Migas
- Jenis-jenis Alat Pelindung Diri (APD) yang Wajib Digunakan oleh Authorized Gas Tester di Industri Migas:
- APD Pernapasan: Masker Respirator (Half Face/Full Face Respirator dengan Cartridge yang Tepat), Self Contained Breathing Apparatus (SCBA).
- APD Kepala: Helm Keselamatan (Safety Helmet).
- APD Mata dan Muka: Kacamata Safety (Safety Glasses), Face Shield.
- APD Tangan: Sarung Tangan Safety (Safety Gloves) – Material Sesuai Bahaya.
- APD Kaki: Sepatu Safety (Safety Shoes) – Antistatic, Oil Resistant.
- Pakaian Pelindung: Wearpack / Baju Kerja Tahan Api (Flame Retardant Clothing – FRC).
- Gas Detector Personal (Personal Gas Detector).
- Prosedur Pemilihan APD yang Tepat Berdasarkan Jenis Bahaya Atmosferik dan Pekerjaan.
- Tata Cara Penggunaan, Pemeriksaan, Perawatan, dan Penyimpanan APD yang Benar.
- Praktik Penggunaan APD yang Tepat dalam Simulasi Pengujian Gas dan Pekerjaan Panas di Industri Migas.
Modul 6: Menggunakan Self Contained Breathing Apparatus (SCBA)
- Pendalaman Materi Penggunaan Self Contained Breathing Apparatus (SCBA): Reviu Komponen SCBA, Jenis SCBA, Prosedur Pre-Use Check, Donning & Doffing, Teknik Pernapasan, Prosedur Darurat, Perawatan & Penyimpanan (Modul ini merupakan pendalaman dari Modul 4 Training Petugas Fireman, disesuaikan untuk konteks AGT).
- Fokus pada Penggunaan SCBA oleh Authorized Gas Tester dalam Kondisi Darurat Atmosfer Berbahaya: Ruang Terbatas dengan Atmosfer Tidak Aman, Kebocoran Gas Beracun, Kondisi Kurang Oksigen.
- Latihan Praktik Penggunaan SCBA dalam Skenario Simulasi Kondisi Darurat Atmosfer Berbahaya yang Mungkin Dihadapi Authorized Gas Tester.
- Simulasi Penyelamatan Korban di Area Berbahaya dengan Menggunakan SCBA (Entry Rescue).
Modul 7: Menerapkan Safety Permit di Tempat Kerja di Industri Migas
- Konsep Sistem Izin Kerja Aman (Safety Permit System) di Industri Migas: Tujuan, Manfaat, Jenis-jenis Izin Kerja (Cold Work Permit, Hot Work Permit, Confined Space Entry Permit, Excavation Permit, dll.).
- Peran Authorized Gas Tester dalam Sistem Izin Kerja Aman:
- Melakukan Pengujian Gas dan Memastikan Kondisi Atmosfer Kerja Aman Sebelum Penerbitan Izin Kerja.
- Memverifikasi Persyaratan K3 dalam Izin Kerja Terkait Pengujian Gas dan Pekerjaan Panas.
- Memantau Kondisi Atmosfer Kerja Selama Masa Berlaku Izin Kerja (Jika Diperlukan).
- Menandatangani Izin Kerja Sebagai Bukti Verifikasi Kondisi Aman.
- Prosedur Penerbitan, Validasi, dan Penutupan Izin Kerja Aman di Industri Migas.
- Elemen-elemen Penting dalam Izin Kerja Aman yang Relevan dengan Tugas Authorized Gas Tester: Deskripsi Pekerjaan, Lokasi Pekerjaan, Identifikasi Bahaya, Pengendalian Risiko, Persyaratan APD, Hasil Pengujian Gas, Masa Berlaku Izin Kerja, Tanda Tangan Pihak Terkait.
- Praktik Pengisian dan Review Contoh Izin Kerja Aman yang Relevan dengan Tugas Authorized Gas Tester.
Modul 8: Creative Problem Solving dan Studi Kasus (Tambahan untuk Pengayaan)
- Studi Kasus Kecelakaan Kerja di Industri Migas Akibat Bahaya Atmosferik dan Pekerjaan Panas: Analisis Penyebab Kecelakaan, Faktor Kontribusi, Pelajaran yang Dapat Dipetik.
- Diskusi Kelompok untuk Mencari Solusi Kreatif dan Inovatif dalam Meningkatkan Sistem Pengujian Gas dan Pengendalian Bahaya Atmosferik di Industri Migas.
- Sharing Best Practices dari Perusahaan Migas Lain dalam Implementasi Program Authorized Gas Tester yang Efektif.
Metode Training:
- Presentasi Interaktif & Multimedia
- Diskusi Kelompok & Studi Kasus Industri Migas
- Demonstrasi & Praktik Penggunaan Gas Detector
- Simulasi Pengujian Gas di Ruang Terbatas & Area Berbahaya
- Latihan Penggunaan APD & SCBA
- Role-Playing Skenario Pekerjaan Panas & Pengujian Gas
- Sesi Tanya Jawab & Konsultasi dengan Instruktur
Durasi Training:
- 3 Hari Efektif (Ideal untuk Program Intensif dan Praktis)
- 2 Hari Materi Training & Praktik Intensif
- 1 Hari Uji Kompetensi BNSP
Evaluasi Training & Sertifikasi:
- Pre-test dan Post-test: Mengukur pemahaman materi Authorized Gas Tester sebelum dan sesudah training.
- Evaluasi Formatif: Penilaian partisipasi aktif, diskusi kelompok, studi kasus, simulasi, dan latihan praktik selama training.
- Uji Kompetensi BNSP:
- Uji Tertulis: Pilihan ganda dan essay (menguji pengetahuan peraturan K3 Migas, jenis gas berbahaya, penggunaan gas detector, prosedur pengujian gas, penggunaan APD & SCBA, safety permit).
- Uji Praktek/Observasi: Demonstrasi keterampilan penggunaan gas detector, melakukan pengukuran gas di ruang terbatas/area berbahaya (simulasi), penggunaan APD & SCBA, pengisian safety permit (dinilai oleh Asesor BNSP).
- Kuesioner Evaluasi Training: Umpan balik dari peserta untuk peningkatan kualitas training.
Sertifikasi:
- Sertifikat Kompetensi BNSP: Diterbitkan oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) bagi peserta yang dinyatakan KOMPETEN dalam uji kompetensi Authorized Gas Tester Industri Migas.
- Sertifikat Kehadiran Training: Diterbitkan oleh Sentras Consulting bagi peserta yang telah mengikuti training (opsional, tanpa sertifikasi BNSP).
Profil Instruktur/Fasilitator:
Training ini akan difasilitasi oleh instruktur yang sangat berpengalaman dan kompeten di bidang K3 Migas, Pengujian Gas Berbahaya, dan memiliki sertifikasi Authorized Gas Tester (diutamakan), Ahli K3 Migas, atau sertifikasi terkait K3 Industri Migas. Instruktur memiliki pengalaman praktis sebagai AGT atau HSE Officer di industri migas, serta memiliki pemahaman mendalam tentang peraturan K3 Migas, bahaya atmosferik, dan prosedur pengujian gas yang aman dan akurat.
Opsi Pelaksanaan Training:
- Offline (Klasikal & Lapangan/Simulasi Praktik):
- Lokasi: Ruang training Sentras Consulting atau lokasi yang representatif (pusat pelatihan K3 Migas, in-house di lokasi perusahaan migas dengan fasilitas simulasi).
- Fasilitas: Ruang kelas representatif, peralatan training gas detector berbagai jenis, peralatan simulasi ruang terbatas dan area berbahaya, APD & SCBA, modul training, coffee break, makan siang, training kit.
- In-House Training: Pelatihan sangat direkomendasikan untuk in-house di lokasi perusahaan migas, memungkinkan penggunaan area kerja perusahaan untuk simulasi dan praktik, serta penyesuaian studi kasus dengan kondisi spesifik fasilitas migas perusahaan.
- Online Training: Training dan sertifikasi dilaksanakan secara onlien menggunakan zoom.
FAQ (Frequently Asked Questions):
- Apa itu sertifikasi Authorized Gas Tester (AGT) BNSP dan mengapa penting di industri migas?
- Sertifikasi AGT BNSP adalah pengakuan resmi atas kompetensi melakukan pengujian gas berbahaya di industri migas, sangat penting untuk memastikan keselamatan kerja di area berpotensi bahaya atmosferik, memenuhi regulasi K3 Migas, dan meningkatkan kredibilitas profesional.
- Apa perbedaan AGT bersertifikasi BNSP dengan yang tidak?
- Sertifikasi BNSP adalah bukti terukur dan diakui secara nasional atas kompetensi AGT Migas, meningkatkan kepercayaan diri, nilai profesional, dan pengakuan oleh perusahaan migas dan pihak berwenang.
- Apa saja persyaratan untuk mengikuti sertifikasi AGT BNSP?
- Persyaratan umum biasanya meliputi pendidikan minimal, pengalaman kerja di bidang K3 atau operasional migas (diutamakan), dan mengikuti training Authorized Gas Tester Industri Migas. Syarat spesifik dapat dilihat pada skema sertifikasi BNSP terbaru.
- Bagaimana proses uji kompetensi AGT BNSP?
- Uji kompetensi meliputi uji tertulis dan uji praktek/demonstrasi keterampilan pengujian gas, penggunaan gas detector, APD & SCBA, dilakukan oleh Asesor BNSP yang berlisensi di bidang Authorized Gas Tester Industri Migas.
- Berapa lama masa berlaku sertifikasi AGT BNSP?
- Masa berlaku sertifikasi BNSP umumnya 3 tahun. Setelah masa berlaku habis, sertifikasi perlu diperpanjang (resertifikasi) melalui proses yang ditetapkan BNSP.
- Apakah training ini menjamin lulus sertifikasi AGT BNSP?
- Training ini dirancang untuk membekali peserta dengan pengetahuan dan keterampilan AGT Migas yang dibutuhkan untuk lulus uji kompetensi BNSP. Namun, kelulusan sertifikasi tetap bergantung pada hasil uji kompetensi yang dilakukan oleh Asesor BNSP. Sentras Consulting akan memberikan dukungan maksimal agar peserta dapat lulus.
- Berapa biaya training dan sertifikasi AGT BNSP ini?
- Informasi biaya training dan sertifikasi dapat dilihat di halaman pendaftaran atau menghubungi tim Sentras Consulting. Biaya biasanya mencakup biaya training, materi training, uji kompetensi BNSP, peralatan praktik, dan sertifikat (jika lulus).
- Bagaimana cara mendaftar training ini?
- Pendaftaran dapat dilakukan secara online melalui website Sentras Consulting atau menghubungi kontak yang tertera.
- Apakah ada diskon untuk pendaftaran grup?
- Ya, Sentras Consulting biasanya menawarkan diskon khusus untuk pendaftaran grup dengan jumlah peserta tertentu, terutama untuk perusahaan migas yang mengirimkan tim AGT. Hubungi tim kami untuk informasi lebih lanjut.
- Apakah training ini bisa dilaksanakan in-house di perusahaan migas?
- Ya, kami sangat merekomendasikan opsi in-house training untuk Authorized Gas Tester Industri Migas karena memungkinkan penyesuaian materi, simulasi, dan praktik dengan kondisi spesifik fasilitas migas perusahaan.